Kiyora Instant Milk Tea | Teh Susu Bubuk

By Gemaulani

Kalau kamu pernah baca blogpost teman ngeteh yang manis di rumah, aku sudah bilang kalau aku mulai mengurangi konsumsi kopi instan. Bukan karena udah nggak suka tapi demi jam tidur yang kembali normal. Walau sebenarnya nggak normal-normal amat. Karena baru bisa tidur paling cepat jam sebelas malam. Ya, kalau minum kopi, beberapa bulan ke belakang, jangankan kopi hitam, minum kopi biasa aja aku bisa tambah melek sampai subuh. Jadi kuputuskan untuk minum coklat, teh dan teh susu.
Nah, nah, kalau biasanya suka bikin teh susu sendiri. Dari teh celup ditambah susu kental manis dengan takaran menggunakan perasaan. Tahun lalu, aku berkesempatan mencoba Kiyora Instant Milk Tea dari Lifull Hadiah. Dan kuingin beli lagi di minimarket. Selain Milk Tea, ada juga Kiyora Instant Matcha Latte lho. Tapi aku nggak terpilih untuk mencobanya via Lifull. Nanti deh beli sendiri karena aku penasaran.
Kiyora Instant Milk Tea ini kemasannya kardus. Dengan dua sisi tampilan yang dibuat berbeda. Bisa dilihat secara horizontal maupun vertikal. Dan kusuka paduan warnanya. Setiap kemasan kardus ini berisi tiga kemasan kecil yang bisa muat sekalipun dimasukkan ke saku. 
Selain bisa disajikan hangat, disajikan dingin juga bisa. Tapi ya aku pilih yang hangat dong, yang dingin mah kan udah ada yang botolan muehehe. Tahu nggak, rasanya itu pas. Perpaduan antara teh dan susunya. Apalagi ini susunya dari ultrajaya, tehnya pun asli. Tanpa perasa buatan dan tanpa pengawet. Membahagiakan sekali sih buat aku mah.
Serbuknya berwarna keputih-putihan dan aromanya sebelum diseduh pun enak lho. Habis diseduh? Apalagi enak pake banget. Membuat aku ketagihan ya ampun. Tapi yang kurang dari Kiyora Instant Milk Tea ini tuh apa coba? Isi kemasan kartonnya kagok alias tanggung. Ya minimal lima gitu jangan tiga.
Jadi, untuk menikmati secangkir teh susu hangat yang nikmat dan tanpa ribet, Kiyora Instant Milk Tea ini jawabannya. Kamu suka teh susu juga nggak? Kalau suka, bisa cobain ini. Perkara nanti kamu suka juga atau nggak, itu hakmu, itu seleramu.

Leave a Comment