24 Oct 2019

Beli Tiket KA Lokal di KAI ACCESS

"Maaf, tiketnya keretanya habis!"

Gara-gara sering enggak bisa mendapatkan tiket KRD ekonomi, akhirnya aku lebih suka naik KRD patas yang harganya mencapai dua kali lipat. Tapi lebih pasti dapat tempat duduk dan sampai dalam waktu satu jam karena enggak berhenti di setiap stasiun. Namun sejak KRD Patas diberhentikan, hanya ada satu pilihan kereta api lokal Bandung Raya yang jeda waktu keberangkatannya setiap satu jam sekali. Dengan rute Cicalengka - Padalarang, pun sebaliknya. Karena kereta lokal Cibatu jadwal keberangkatannya sungguh sangat terbatas.

Namun dengan jeda jadwal keberangkatan yang lebih pendek, waktu tempuh yang cepat meskipun berhenti hampir di setiap stasiun, dan gerbong kereta yang lebih banyak, juga segala fasilitas yang jauh lebih baik dari sebelumnya. KRD Ekonomi atau kereta api lokal Bandung Raya ini jadi lebih nyaman dan aman. 

Tapi harga tiketnya masih murah lho. Hanya 5 ribu rupiah aja udah bisa melakukan perjalanan dari Cicalengka sampai Padalarang, pun sebaliknya. Udah gitu jarang ada drama udah menunggu lama dalam antrian panjang tapi enggak mendapatkan tiket lagi, kecuali di hari libur atau weekend sih. 

Biasanya di jam-jam tertentu suka kehabisan. Makanya ku suka malas kalau harus pergi di hari libur. Apalagi saat sedang mengantri tiba-tiba ada bapak-bapak atau ibu-ibu yang masih segar bugar nyelonong manja masuk antrian di depanku. Ampun deh ku suka kzl. Tapi enggak berani menegur, karena biasanya yang ditegur suka lebih galak.

Beli tiket KA Lokal di KAI ACCESS

Itu sih dulu, lain ceritanya sejak setahun lalu. Di mana ada teteh-teteh baik di salah satu grup blogger yang menyarankan untuk pesan tiket kereta api (KA) lokal Bandung Raya melalui aplikasi KAI ACCESS. Supaya enggak ada drama kehabisan tiket kereta. Dan tahu jadwal keberangkatan yang pasti. Suka pusing aku itu cari jadwal keberangkatan kereta api lokal yang terbaru. Asli, ku kudet sekali baru tahu bisa pesan tiket kereta lokal secara daring.

Jadi, buat kamu yang punya smartphone dan anaknya paperless banget, aplikasi KAI ACCESS ini sungguh cocok buat kamu. Apalagi dari beberapa artikel daring yang kubaca, pertanggal 1 September 2019, pembelian tiket KA Lokal diwajibkan melalui aplikasi KAI ACCESS. Eits, tapi pembelian di loket juga masih bisa dilakukan kok. Cuma bedanya kalau di loket biasanya baru bisa beli tiket yang minimal tiga jam sebelum keberangkatan. Kalau di KAI ACCESS sekarang ini udah bisa dari H-7 keberangkatan. Versi yang lama sih baru bisa beli dua jam sebelum keberangkatan. Aku kemarin udah mencoba beli H-1 keberangkatan.

Cara membeli tiket di aplikasi KAI ACCESS

1. Install (Pasang) aplikasi KAI ACCESS di ponsel kamu
Masuk ke playstore atau appstore dari ponsel kamu. Kemudian unduh (download) dan tunggu hingga terpasang.

2. Mendaftar sebagai pengguna, lengkapi data yang diminta. E-mail dan nomor KTP jangan sampai salah
Buka aplikasi yang sudah terpasang, kemudian mendaftar sebagai pengguna. Isi semua data dengan lengkap, e-mail, nomor KTP dan data yang lainnya diisi dengan benar ya gengs. Jangan sampai salah. Nanti soalnya ada link aktivasi ke e-mail.

3. Pilih LOCAL TRAIN untuk membeli tiket kereta api lokal
Kalau udah terdaftar sebagai pengguna dan udah masuk ke aplikasi (login), pilih atau tekan menu Local Train untuk pembelian tiket kereta api lokal. Untuk mengetahui kereta lokal apa saja yang bisa dibeli,  tekan kata "di sini" untuk membuka daftarnya.



4. Isi stasiun asal, stasiun tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang, lalu ketuk/klik cari tiket
Isi stasiun asal (stasiun di mana kamu akan naik keretanya). Misal : Cicalengka, ketuk Cicalengkanya. Lalu lakukan hal yang sama pada stasiun tujuanmu. Misal : Bandung. Pilih tanggal keberangkatan jika kamu enggak berangkat di hari yang sama. Maksimal h-7 keberangkatan. Tentukan jumlah penumpang, maksimal 4. Baru deh tekan cari.

5. Pilih kereta dengan jam keberangkatan yang sesuai dengan rencanamu
Tunggu hingga halaman daftar kereta beserta jam keberangkatannya muncul di layar ponselmu. Pilih yang jamnya sesuai dengan rencana keberangkatanmu. Cukup diketuk aja sampai halaman order confirmation (konfirmasi pemesanan) muncul.


Auto jadi Mr enggak tahu kenapa. Padahal di pengaturannya Ms lho wkwkwk
6. Jika sudah sesuai, ketuk kolom tanda centang di bagian sudah membaca syarat & ketentuan, pilih lanjut
kalau udah sesuai, ketuk bagian kolom yang berada tepat di samping keterangan sudah membaca syarat dan ketentuan hingga muncul tanda centang, kemudian pilih lanjut.

7. Nanti akan muncul data pemesan dan tekan pesan
Periksa kembali data pemesanan dan penumpang. Pastikan udah sesuai datanya, kemudian tekan pesan. Tunggu hingga halaman pembayaran terbuka.

8. Centang pembayaran dengan LinkAja, kemudian next
Ya, pembayaran tiket kereta api lokalnya, untuk saat ini hanya bisa dilakukan melalui LinkAja.



9. Login dengan nomor dan kata sandi (password) LinkAja milikmu, ketuk Lanjutkan
Masukkan nomor dan kata sandi akun LinkAja milikmu. Kemudian ketuk lanjutkan hingga terbuka halaman yang meminta kode verifikasi.

10. Masukkan kode verifikasi, ketuk Proses
Masukan kode verifikasinya, lalu ketuk proses. Ini hanya dipembayaran pertama kamu. Berikutnya secara otomatis tersimpan akun pembayaran melalui LinkAja nya. Jadi enggak setiap beli harus login ulang.


11. Tunggu hingga proses selesai dan muncul halaman yang menyatakan pembelian sudah berhasil dilakukan
Kalau udah berhasil melakukan pembelian tiket, nanti akan muncul pemberitahuan bahwa transaksi berhasil dilakukan. Kalau udah muncul mah, langsung ditutup aja halamannya.



12. Scan barcode tiket di pintu masuk stasiun
Kamu tinggal melenggang cantik menuju petugas yang berjaga di pintu masuk ke dalam stasiunnya. Hadapkan barcode tiket ke mesin scannya. Untuk mendapatkan tampilan barcode ini, kamu harus masuk dulu ke menu My Trips, kemudian ketuk tab Local Trains. Ketuk deh tiket yang statusnya baru lunas. Nanti terbuka tampilan yang ada barcodenya.


13. Status tiket akan berubah dari lunas menjadi selesai
Eh ya status tiket saat berhasil melakukan pembelian itu tertulis "lunas." Kalau udah selesai melakukan perjalanan (jadwal tiba di stasiun tujuan terlewati) maka statusnya berubah jadi  selesai. Eh ya di my trips itu, kalau kamu keluar dari akunmu maka secara otomatis data perjalanan atau pembelian tiket akan menghilang. Enggak pa-pa sih toh perjalanannya udah selesai ya kan. Cuma enggak ada kenang-kenangan habis naik KA lokal pakai aplikasi KAI ACCESS aja sih huehehe.

Gimana gengs? enggak ribet kan ya. Kalau dipraktekkan di aplikasinya mah babari pisan lho selama akses internet kamu lancar jaya, pun server KAI ACCESS nya. Eh ya, kamu bisa beli tiket maksimal 4 penumpang. Bedanya saat proses pemesanan, kamu harus menambahkan data penumpang yang melakukan perjalanan bersamamu. Nah, kalau ingin lebih mudah dan kamu sering berangkat dengan orang yang sama, jadi enggak ribet isi lagi-isi lagi kalau mau berangkat. Kamu bisa tambahkan data penumpangnya di menu pengaturan. Jadi nanti tinggal klik pilih penumpang, beres deh. Ini bisa jadi solusi kalau orang yang ikut bersamamu enggak punya smartphone.

Selama aku menggunakan aplikasi KAI ACCESS ini, udah banyak perubahan dari segi tampilan aplikasinya. Walaupun ya kadang suka di jam-jam tertentu masih loading cukup lama saat membuka aplikasinya. Bisa jadi dari segi bandwith servernya yang kurang sih. Jadi saat banyak yang mengakses, hasilnya masih loading. Beberapa bulan yang lalu malah sempat eror. Mau pesan tiket enggak bisa-bisa, akhirnya antri manual. 

Sayangnya, untuk pilihan pembayarannya baru bisa melalui LinkAja. Harapan aku sih ke depannya bisa bayar melalui pulsa dan lainnya gitu yang lebih beragam. Tapi lumayan juga sih bayar pakai LinkAja kalau lagi promo. Ku bisa mendapatkan diskon, jadi beli 5.000 dapat cashback 1.000. 

Jadi, kamu udah pernah mencoba beli tiket melalui KAI ACCESS belum? Enggak cuma kereta lokal aja kan. Kereta antar kota antar provinsi juga bisa. Untuk pembatalannya pun gampang. Aku pernah soalnya. Cuma uangnya baru kembali maksimal 30 hari kerja sejak pembatalan. 

6 comments

  1. Alhamdulillah, dari sekian banyak moda transportasi di Indonesia, KAI adalah salah satu yang manajemennya yang paling keren.
    Tapi aku jarang pake KAI Access, soalnya sekarang banyak opsi aplikasi pihak ketiga kayak Tokopedia, Traveloka, Shopee, dll.

    -Fajarwalker.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah ya,
      Emang banyak opsi sih kalau mau beli tiket kereta api, banyak pilihan untuk belinya di pihak ketiga. Aku juga sering pakai ini karena KA Lokal sih belinya :))

      Delete
  2. Belum coba nih. Maklum udah lama nggak naik kereta. Hehehehe.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hayoo cepet naik kereta lagi atuh biar nyobain KAI ACCESS huehehe

      Delete
  3. cuma beli tiket kereta nih yg aku belum pernah. biasanya tiket2 lain mah udh beli secara online semua... kalopun mau naik kereta, aku pgnnya nyobain yg kereta premium itu mba, penasaran rasain seperti apa, krn liat dr foto2nya udh kayak seat pesawat kls bisnis :D. ntr beli tiketnya dr KAI ACCESS ini deh.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mba Fanny seringnya terbang sih huehehe. Iya mba ku juga penasaran itu kereta api premium yang tempat duduknya udah kayak di pesawat aja. Jadi terkesan mewah bgt keretanya :))

      Delete

Tinggalkan komentar ya, supaya aku bisa mengujungi situs milikmu. Diharapkan jangan menyimpan link hidup di kolom komentar karena otomatis akan dihapus. Terima kasih :)
EmoticonEmoticon