Anyaman Rotan Kursi dan Penggunaannya

By Gemaulani

Sejak kecil aku sudah terbiasa melihat kehadiran anyaman rotan kursi di rumah. Bahkan ada salah satu kursi rotan yang kufavoritkan untuk menikmati tayangan televisi. Itu merupakan salah satu kursi rotan yang bisa diduduki oleh dua orang. Almarhumah nenek menempatkannya di ruang tamu yang merangkap sebagai ruang keluarga. Hal inilah yang menyebabkan aku senang berbaring di atas sana. Walaupun tidak empuk, tapi rasanya sungguh nyaman sekali berada di atasnya.
Almarhumah nenek sangat menyukai semua barang yang terbuat dari anyaman rotan. Dari mulai anyaman rotan kursi, meja, bahkan keranjang untuk menyimpan barang. Selain indah, barang-barang yang terbuat dari rotan pun bisa menjadi alternatif untuk membuat ruangan terkesan natural dan juga klasik. Sama seperti halnya ketika kita memilih perabutan atau furnitur yang terbuat dari kayu. Selain itu, terkhusus kursi rotan sendiri mempunyai kelebihan dan kekurangan berikut ini dalam mempercantik rumah :

Kelebihan anyaman rotan kursi

1. Harganya lebih terjangkau
Dibandingkan dengan kursi kayu, kursi rotan dan benda lainnya yang terbuat dari anyaman rotan nyatanya memiliki harga yang lebih terjangkau atau ramah di kantong dibandingkan dengan kursi kayu. 
2. Ringan
Jika kamu termasuk orang yang mudah bosan dengan posisi benda-benda di rumah. Maka, memilih kursi rotan sebagai furnitur di rumah sungguh menguntungkan. Kamu bisa memindahkannya dari satu ruangan ke ruangan lainnya dengan mudah tanpa memerlukan bantuan orang lain. Ini karena kursi rotan jauh lebih ringan dibandingkan kursi dengan bahan lainnya.

anyaman rotan kursi

3. Tersedia dalam beragam bentuk dan warna
Jika dulu hanya ada kursi rotan alami dengan satu pilihan warna. Warna cokelat. Maka seiring perkembangan zaman, munculah kursi rotan sintetis yang tentu saja memiliki lebih banyak pilihan warna. Dari mulai putih, hitam, merah bahkan warna-warna menarik perhatian lainnya. Sementara untuk bentuknya, baik untuk kursi rotan alami maupun sintetik mempunyai banyak pilihan bentuk. Dari yang minimalis sampai yang berbentuk bulat telur dan ditambahkan bantalan kursi.
4. Membuat ruangan terasa lebih unik
Selain memberikan kesan natural, memilih anyaman rotan kursi untuk mempercantik ruangan dalam rumah pun akan memberikan kesan unik yang tidak didapatkan dari kursi material kayu biasa.
5. Tahan lama jika dirawat dengan baik
Memang tak bisa dibantah jika anyaman rotan kursi tentunya tak memiliki konstruksi sekuat kursi dengan bahan kayu, namun dia pun bisa tahan lama juka dirawat dengan baik olehmu di rumah.

Kekurangan anyaman rotan kursi

1. Rentan diserang oleh serangga, terutama hewan pengerat
Sama halnya seperti kursi berbahan kayu, anyaman rotan kursi pun nyatanya memang rentan diserang oleh serangga, terutama hewan pengerat. Jadi, penempatannya di rumah harus sangat diperhatikan. 
2. Memerlukan ketekunan dan ketelitian saat membersihkannya
Anyaman rotan kursi memang unik, namun dibalik keunikan itu tentu mempunyai risiko. Risiko dalam membersihkannya yang memerlukan ketekunan dan ketelitian karena debu pasti menempel di sela-sela anyamannya. Jadi diperlukan teknik dan alat-alat tertentu untuk membersihkannya.
3. Selain dibersihkan, kursi rotan juga memerlukan perawatan rutin
Untuk membuatnya tahan lama dan juga tetap terjaga keindahannya. Anyaman rotan kursi harus melalui proses coating ulang, setidaknya sekali dalam setahun.
4. Harus dihindarkan dari sinar matahari langsung dan juga air hujan
Terkhusus anyaman rotan kursi yang alami, dia harus dihindarkan dari sinar matahari langsung dan juga guyuran air hujan agar tidak mudah rusak. Jadi, sebaiknya tidak digunakan di luar ruangan tanpa atap
Selain bisa mempercantik rumah, kursi rotan juga bisa lho digunakan untuk mempercantik cafe atau restoran. Terutama yang mengusung konsep minimalis dan natural. Hanya perlu disesuaikan saja pemilihan bentuk dan juga warnanya.

0 thoughts on “Anyaman Rotan Kursi dan Penggunaannya”

  1. Ada plus ada negatif juga ya. Serangga ini kadang yg bikin kesel. Ga hanya rotan sih, berbahan kayu apalagi. Dirumah pernah punya kursi rotan, tapi pada akhirnya karena usia juga harus di museumkan

    Reply
  2. Alm ibu ku punya kursi goyang terbuat dari rotan mbak, untuk santai. Sampai sekarang masih awet di pakai kakak ku. Memang sih butuh perawatan, krn suka ada binatang (bangsat) kl gigit tuh bikin gatel-gatel.

    Reply
  3. Saya ada nih, kursi rotan di rumah. Klasik banget. Tapi iya, celah-celah kecilnya susah dibersihkan jadi berdebu gitu dan kadang ada serangga kecil yang suka gigit sembunyi di celah-celahnya. Tapi tetap favorit sih, heran. Karena nyaman.

    Reply
  4. Aku ga ada kursi rotan di rumah nih. Dulu nenekku punya 1 set meja dan kursi makan terbuat dari rotan…tahan lama juga banyak variasi bentuknya. Kalau zaman sekarang udah jarang ya kecuali dipesan tersendiri. Kalau hiasan lampu bahan rotan kayaknya kudu beli deh, bagus.

    Reply
  5. Memang betul, kehadiran kursi rotan bisa memberikan nuansa berbeda di dalam ruangan. Aku suka tuh kursi rotan berbentuk telur yang diletakkan di luar rumah, lalu di depannya ada taman dan kolam. Whoaaa … Betah deh santai-santai di rumah.

    Reply
  6. Aku juga kepikiran perawatannya yang lumayan agak ribet pas mau milih furnitur rotan biat rumah. Meskipun aku suka sekali pake perkakas yang vintage gitu. Lrbih hommy dan natural menurutku

    Reply
  7. Jadi harus dihindarkan dari sinar matahari langsung dan juga guyuran air hujan agar tidak mudah rusak, ya? Iya juga sih, karena rotan akan mudah rapuh dan rusak. Notes deh sebaiknya tidak digunakan di luar ruangan tanpa atap. Thanks infonya ya

    Reply
  8. Bernostalgia kita. Mengingatkan pada masa kecil dulu, ayahku selalu bikin sendiri tempat duduk dan tidur. Ada yang dari bambu, ada yang rotan. Lemari juga bikin ndiri. Rasanya semua bikin sendiri mudah jaman dulu mah

    Reply

Leave a Comment