Sebelum membahas employee self-service, satu hal yang perlu Anda tahu adalah saat ini generasi milenial dan Z mendominasi angkatan kerja dan tentu akan mempengaruhi budaya perusahaan salah satunya fleksibilitas kerja.
Hal tersebut diperkuat dalam sebuah penelitian bahwa generasi Z dan milenial mendominasi hingga 53 persen dari seluruh angkatan kerja di Indonesia.
Ada beberapa alasan kenapa angkatan muda ini akan mempengaruhi budaya kerja terutama dalam hal fleksibilitas kerja.
Pertama, generasi muda ini merupakan digital native. Di mana 55% generasi muda menghabiskan sebagian besar hidupnya pada perangkat digital seperti smartphone.
Kedua, generasi milenial dan Z hidup dalam volatilitas dan perubahan pacu kerja di mana hal ini sangat mempengaruhi work-life balance mereka. Tanpa adanya kemudahan dan fleksibilitas akses, sulit bagi generasi ini mempertahankan keseimbangan pekerjaan-kehidupan mereka.
Kedua alasan tersebut menjadi alasan kenapa perusahaan saat ini harus mampu mengadaptasi lingkungan kerja yang fleksibel.
Fleksibilitas Kerja dan Employee Self-Service
Fleksibilitas kerja pada sebuah perusahaan dapat diciptakan dengan membuka sebuah portal layanan mandiri karyawan atau yang biasa disebut dengan employee self-service atau ESS.
Layaknya sebuah media sosial dan aplikasi mobile lainnya, teknologi ESS memungkinkan penggunanya atau dalam hal ini karyawan untuk mengakses data kekaryawanannya secara mandiri dan dapat dilakukan di mana dan kapan pun.
ESS juga mendukung lingkungan kerja yang lebih digital native karena segala pengelolaan dan kebutuhan akan karyawan dilakukan dengan teknologi.
Lalu, apa hubungannya fleksibilitas kerja dan employee self-service?
Absensi Online
Pertama, employee self-service memungkinkan karyawan dapat melakukan absensi di mana pun. Hal tersebut tentu mendukung fleksibilitas kerja seperti work from home dan virtual working.
Karyawan bisa melakukan check-in dan check-out langsung melalui smartphone mereka. otentikasi pun dapat dilakukan dengan cara karyawan memberikan note, selfie, voice recording, atau bahkan GPS.
Hal tersebut juga mampu memudahkan HR dalam mengelola data absensi. Karyawan HR tidak perlu lagi melakukan proses rekonsiliasi manual data absensi untuk perhitungan gaji.
Pengajuan Cuti dan Lembur
Biasanya pengajuan cuti atau lembur sulit dilakukan karena beberapa hal. Pertama, tidak enakan dengan rekan kerja, proses administrasi yang berbelit, dan proses perekaman jatah cuti yang tidak transparan.
Dengan ESS, karyawan bisa mengetahui jatah cuti dan mengajukan cuti-lembur secara pribadi tanpa takut dihantui rasa tidak-enakan.
Anda juga bisa mengajukan cuti dari rumah karena pengajuan dan persetujuan cuti-lembur juga dilakukan dengan mudah dan cepat langsung melalui smartphone.
Reimbursement
Reimbursement mungkin menjadi masalah sensitif baik bagi perusahaan maupun karyawan. Pengelolaan reimbursement yang salah juga bisa merugikan perusahaan dan karyawan.
Employee Self-Service atau ESS bukan hanya mengakomodasi kebutuhan administratif namun juga biaya seperti reimbursement.
Karyawan bisa mengajukan reimbursement dengan mudah melalui aplikasi ESS kapan dan di mana pun. Perusahaan juga bisa merekam reimbursement secara otomatis sehingga mengurangi risiko kecurangan atau kehilangan struk reimbursement.
Benefit Karyawan
Melalui aplikasi ESS, perusahaan juga mampu memenuhi work-life balance karyawan melalui fitur benefit karyawan.
Beberapa aplikasi ESS saat ini memberikan kemudahan akses benefit kepada karyawan misalnya, pemberian pulsa saat work from home atau pembelian obat ketika karyawan sakit.
Dengan akses benefit karyawan yang lebih mudah, perusahaan mampu menciptakan lingkungan kerja yang fleksibel dan inklusi karyawan.
Menciptakan fleksibilitas kerja perlu didukung dengan sistem yang fleksibel juga salah satunya dengan aplikasi employee self-service (ESS)
ESS sendiri merupakan bagian dari Human Resource Information System di mana segala informasi data pada ESS juga berperan dalam proses tata kelola HR yang lebih makro seperti perhitungan gaji.
ESS mampu mengubah persepsi perusahaan bahwa berkembangnya bisnis juga dipengaruhi inklusi karyawan salah satunya melalui fleksibilitas kerja.
Hal tersebut karena Inklusi karyawan yang baik mampu menghasilkan karyawan yang loyal dan produktif. Karyawan akan mengeluarkan kemampuan penuhnya bagi perusahaan.
Memilih Sistem ESS Perusahaan
Banyak aplikasi ESS saat ini, namun ESS Talenta menjadi pilihan terbaik bagi Anda karena dilengkapi dengan fitur yang mampu mengakomodasi kebutuhan setiap karyawan.
Sistem ESS Talenta mudah digunakan oleh setiap angkatan kerja, selain itu fitur absensi pada ESS Talenta dilengkapi dengan GPS dan kamera selfie yang memudahkan otentikasi saat check-in dan check-out.
Selain absensi fitur menarik lainnya seperti Mekari Flex, slip gaji online, pengajuan cuti-lembur, hingga pinjaman karyawan dapat dilakukan melalui portal ESS Talenta.
x
boleh juga nih aplikasi biar sebagai self service, agar makin disiplin dan menghasilkan produk meningkat
Sepakat banget mba, fleksibilitas kerja itu penting ya dan self servicr employee juga kayaknya praktis, enggak ribet. Penting nih ESS
Setelah beberapa waktu lalu hadir ERP, sekarang hadir pula ESS. Wahhh.. asyik nih. Karyawan jaman sekarang makin fleksibel. Absensinya ga harus datang ke kantor.
Aplikasinya sangat membantu sekali ya. Dan karyawan juga jadi lebih mandiri ya..
Kelemahannya pasti ada juga yaa..
Aku juga mulai pakai sih di kantor, memang lebih praktis ya. Cuma ya gitu, smp sekarang kok msh lupa aja, untuk isi kehadiran online. Mungkin krn fisiknya di rumah aja, jadi merasa engga ke kantor. Lah…
Banyak banget ya yang bisa dipermudah oleh teknologi. Aku sendiri udah belasan tahun nggak kerja kantoran lagi sih. Kantornya pindah ke rumah, online 😀
Kalau semua perusahaan menerapkan ini, apalagi seperti di masa pandemi ini pastinya bakalan memudahkan karyawan dan perusahaan juga dong ya, apalagi bagian HR juga tinggal narik data dari aplikasi aja ya. Simple, praktis, akurat juga dong pastinya.
kantorku sudah menerapkan employee self service sejak awal pandemi
kebetulan awal tahun sudah debat soal transformasi digital
ndilalah pandemi
udah cukup siap jadi infrastrukturnya
Dah bertahun tahun kerja baru tau sistem yang namanya Ess. Enak bgt klo kantorku bisa nerapin Ess ini.. ,😁😁😁
Kalau setiap kantor menerapkan aplikasi ESS ini, pasti fleksibilitas kerja karyawan jadi terkontrol. Pihak management perusahaan dan karyawan sama2 terbantu. Apalagi sistem ESS Talenta bisa digunakan untuk absen karyawan, cetak slip gaji dan sebagainya…pastinya membuat sebuah perusahaan terlihat lebih profesional dalam bekerja.
Saya baru tau nih ada aplikasi ess, membantu banget ya untuk hr, apalagi aplikasi ess talenta ini…
Waah aku baru tau ada istilah ESS. Employee Self Service. Mungkin karena aku ibu rumah tangga ya. Jadi agak kudet ginian. Tapi pasti memudahkan sekali ya ESS ini buat para karyawan.
Perusahaan apa saja nih yang sudah gunakan sistem kerja yang seperti ini, jadi penasaran deh… Siapa tahu bisa lamar kerja di sini 🙂
keren ya aplikasinya, semoga semakin banyak perusahaan yang pakai aplikasi ess, lebih simpel cukup dari hp, welcome dunia digital 🙂
Sekarang makin banyak sih aplikasi EsS.. Hampir di semua perusahaan malah udah pakai sistem ini terutama absensi online. Jadi nggak bisa tipu2 lagi. Meski yaaa namanya buatan manusia pasti adalah bolong2nya hehe…
Ternyata ESS Talenta ini bukan hanya utk absensi online namun multi spt slip gaji, dg keakuratan gpsnya jd bs meninimalisir juga kemungkinan kecurangan ya
Jadi ini kaya mengatur kantor secara otomatis ya mba? Disiplin harus ketat nih karena sistem nggak bisa diakali ya mbak?
ESS emang ngebantu pekerjaan banget ya. Apapagi selama pandemi kan semua serba work from home. Jadi gak perlu lagi tuh ribet laporan cuma buat absensi. Kan bisa pakai google form
Iya… Milenials memang males kalo dikasih yang ribet ribet, maunya yang gampang.. meskipun status sebagai karyawan yaa.. :D. Tapi dengan sistem seperti ini, pekerjaan pun akan semakin mudah dan efisien ya Teh..